Postingan

Menampilkan postingan dari September, 2023

KAJIAN ISLAM ATAS KATA "KAFIR" DALAM ALQUR'AN

  Agama islam tidak hanya dikenal sebagai agama teror, melainkan juga sebagai agama yang mengkafir-kafirkan umat agama lain. Harus jujur dikatakan bahwa hanya islam agama yang mengkafir-kafirkan umat agama lain. Kedua identitas islam ini mendapat pendasarannya dalam Alqur'an, yang diyakini merupakan wahyu Allah SWT secara langsung kepada nabi Muhammad SAW. Bagi umat islam, umat agama lain adalah kafir, dan orang kafir harus dimusuhi, dibunuh bahkan dimusnahkan. Ini merupakan kehendak dan perintah Allah SWT.

INI ALASAN ISALAM ANGGAP DAUD DAN SALOMO SEBAGAI NABI

 

ISLAMFOBIA: SUNGGUH LABEL TAK BERMORAL

  Islamfobia dan fobiaislam merupakan dua istilah yang terkait dengan islam dan fobia, meski sasarannya berbeda. Harus diakui bahwa istilah fobiaislam kurang populer sehingga jarang sekali kedengaran. Masyarakat umum masih asing dengan istilah fobiaislam. Istilah ini tertutup dan tenggelam oleh arus kampanye istilah islamfobia. Kenapa bisa terjadi begitu? Secara sederhana pertanyaan ini dapat dijawab dengan pepatah lama: selumbar di mata orang lain kamu lihat, tapi balok di mata sendiri tak terlihat .

INILAH MAKNA FRASA “KEMENANGAN YANG AGUNG” DALAM ALQUR’AN

  Alqur’an merupakan pedoman, petunjuk, keterangan, tuntunan dan pelajaran bagi manusia. Semuanya sudah dibuat jelas sehingga mudah dipahami. Semua makna tersebut bertujuan untuk mendatangkan rahmat bagi yang percaya. Semua ini sudah dinyatakan Allah dalam kitab tersebut, sehingga umat islam percaya saja. Umat islam sungguh percaya bahwa Alqur’an berasal langsung dari Allah SWT. Apa yang tertulis dalam kitab itu diyakini sebagai kata-kata atau wahyu Allah SWT. Dasar keyakinan ini ada dalam Alqur’an sendiri. Beberapa ayat Alqur’an telah menyatakan bahwa Allah-lah yang menurunkan Alqur’an ini (sekedar menyebut beberapa, QS al-Baqarah: 4; QS Ali Imran: 3; QS; an-Nisa: 105; QS al-Maidah: 48; QS ar-Rad: 1; QS an-Nahl: 89; QS al-Kahf: 1). Umat islam juga sungguh yakin dan percaya bahwa Allah SWT itu maha benar dan maha tahu. Karena itulah, umat islam percaya apa yang dikatakan dalam Alqur’an bahwa Alqur’an merupakan kebenaran yang meyakinkan (QS al-Haqqah: 51).

MELIHAT PERBANDINGAN AYAT CINTA DAN AYAT PERANG

  Untuk mengupas pernyataan “islam adalah agama kasih” atau “islam adalah agama perang”, pertama-tama kita harus merujuk langsung ke sumber ajaran agama itu. Salah satu sumber ajaran islam adalah Alqur’an. Sejauh mana ajaran kasih itu terlihat jelas dalam Alqur’an, dan sejauh mana ayat yang bertentangan dengannya (ayat perang misalnya) ada di sana?

KAJIAN ISLAM ATAS SURAH AL-ANAM AYAT 151

  Janganlah kamu membunuh orang yang diharamkan Allah, kecuali dengan alasan yang benar. (QS 6: 151) Tak bisa dipungkiri bahwa umat islam percaya bahwa Alqur’an merupakan wahyu Allah yang langsung disampaikan kepada Muhammad, yang kemudian ditulis di atas kertas. Sekalipun ada di kertas, tapi umat islam yakin bahwa itu adalah kata-kata Allah sendiri. Karena Allah itu suci, maka kertas yang ditulisi perkataan Allah adalah suci juga. Pelecehan terhadap Alqur’an, misalnya dengan menginjak atau mendudukinya, sama artinya dengan penghinaan terhadap Allah . Umat islam wajib membela Allah sesuai permintaan Allah, dan orang yang melakukan penghinaan tersebut, berdasarkan perintah Allah, harus dibunuh (QS al-Maidah: 33).

MELIHAT PERBANDINGAN AYAT CINTA DAN AYAT MEMBUNUH

Untuk mengupas pernyataan “ islam adalah agama kasih ” atau “ islam adalah agama intoleran ”, pertama-tama kita harus merujuk langsung ke sumber ajaran agama itu, yang salah satunya adalah Alqur’an. Sejauh mana ajaran kasih itu terlihat jelas dalam Alqur’an, dan sejauh mana ayat membunuh ada di sana?