Postingan

Menampilkan postingan dari Maret, 2020

WISATA HALAL, PENGHINAAN AGAMA DAN INTOLERANSI

Mendengar kata “halal” umumnya orang langsung mengasosiasikannya dengan islam. Selain produk makanan, destinasi wisata dewasa kini sudah menggunakan label “halal”. Sekarang ini jamak ditemukan istilah wisata halal . Baik pada produk makanan maupun pada daerah wisata, istilah “halal” yang dipakai sama-sama bertujuan melindungi umat islam. Pada produk makanan, agar umat islam terhindar dari yang haram, yang bisa menjerumuskannya ke dalam dosa. Pada daerah wisata, supaya kepentingan dan kebutuhan umat islam diperhatikan sehingga umat islam bisa menikmati liburan dengan nyaman dan terhindari dari perusakan aqidah. Karena itu, istilah wisata halal yang tren dewasa ini semata-mata untuk menjawab kepentingan umat islam. Dengan “wisata halal” dimaksudkan bahwa tempat wisata tersebut, sekalipun bukan merupakan daerah islam, layak dan ramah bagi umat islam . Dengan memberi label “wisata halal” hal ini menunjukkan bahwa tempat-tempat wisata tersebut layak bagi umat islam dan penduduknya rama...

PERSOALAN WISATA HALAL YANG WAJIB DIKETAHUI UMAT ISLAM, TERLEBIH KAUM ULAMA

Selain produk makanan yang harus memiliki sertifikasi halal, ternyata destinasi wisata juga “harus” mempunyai label “wisata halal”. Baik sertifikasi halal pada produk makanan maupun label “wisata halal” pada daerah wisata, sama-sama bertujuan melindungi umat islam. Sekalipun tidak ada keharusan dalam pelabelan “wisata halal”, namun secara implisit terkandung makna “harus”. Daerah wisata harus ada label “wisata halal” kalau mau dikunjungi oleh wisatawan islam.

MEMBACA BUKU “PUTERA HAMAS”

Putera Hamas merupakan terjemahan dari bahasa Inggris, Son of Hamas . Kata “Hamas” di sini dapat mengacu kelompok garis keras di Palestina yang lahir dari pertemuan rahasia di Hebron pada tahun 1986. Kelompok ini hadir untuk menyatukan masyarakat Palestina dan menuntut kemerdekaan bagi Palestina, di bawah bendera Allah dan islam. Karena itu, buku ini sangat membantu pembaca untuk mengenal tentang kelompok Hamas, situasi Palestina waktu itu dan juga soal konflik Palestina – Israel. Buku “Putera Hamas” memaparkan kisah hidup Mosab Hassan Yousef. yang merupakan putra sulung dari keluarga muslim yang cukup terpandang di Palestina. Ayahnya bernama Syeikh Hassan Yousef, salah satu dari tujuh pendiri organisasi Hamas. Kisah hidup yang disajikan dalam buku ini sangat dramatis dan menyentuh hati. Buku ini sangat bagus bagi siapa saja yang ingin mengetahui permasalahan di Timur Tengah, khususnya konflik Israel dan Palestina. Untuk dapat membaca (atau juga men-download) buku ini, silahkan ...